Kuliner Khas Thailand – Pariwisata tak hanya menjadi satu-satunya daya tarik bagi para wisatawan mengunjungi Thailand, Negeri Gajah Putih. Makanan khas Thailand juga menjadi salah satu magnet yang menarik perhatian para wisatawan internasional termasuk wisatawan dari Indonesia. Hal ini lumrah saja mengingat kebanyakan masakan khas Thailand dibuat dengan bumbu rempah-rempah hampir mirip dengan makanan nusantara. Walau dibuat dengan bumbu rempah-rempah, makanan khas Thailand punya cita rasa yang unik karena kamu bisa menikmati rasa asam, pedas dan manis.
Lebih jauh lagi, masing-masing daerah di Thailand sendiri punya makanan khas yang terpengaruh oleh negara tetangga. Berbagai pengaruh tersebut tentunya menciptakan makanan unik yang sayang jika dilewatkan ketika kamu mengunjungi Thailand saat berlibur.
Bagi kamu pecinta kuliner yang ingin mencoba menjelajahi khazanah rasa yang ditawaarkan negara Thailand, tapi bingung harus memulai dari mana? Berikut adalah beberapa Kuliner Khas Thailand yang di jamin biki ngiler..
Tom Yum bisa dibilang salah satu makanan Thailand paling terkenal di Indonesia. Warnanya kuahnya yang kemerahan saja sudah sangat menggugah selera. Cita rasa kuahnya yang asam pedas memberi sensasi segar sekaligus menghangatkan! Cocok banget kalau dimakan saat sedang hujan atau saat malam hari.
Paid Thai adalah hidangan mie nasi tumis yang biasa terkenal sebagai street food di thailand meskipun beberapa restoran besar juga menyediakan Pad Thai.
Berbahan dasar mie beras kering yang digoreng bersama telur dan tahu cincang, dengan bumbu seperti bubur asam, saus asam, udang kering, bawang putih dan merah, cabai merah, dan gula aren.
Serta biasa disajikan bersama jeruk nipis atau potongan kacang panjang. Ada juga yang menggunakan sayuran yang berbeda maupun protein hewani yang lain.
Kaeng Khiao Wan
Kaeng Khiao Wan berarti kari hijau, merupakan sebuah carian kari khas dari Thailand. Warna hijau pada Kaeng Khiao Wan berasal dari cabai hijau, citarasa nya lebih pedas dibandingkan dengan kari merah.
Selain cabai hijau, bahan yang digunakan yaitu berupa santan, gula aren, pasta kari hijau, dan saus ikan, terkadang terong bahkan buah juga sering disertakan. Sedangkan untuk pasta kari hijau sendiri dibuat dari racikan bumbu-bumbu, biji jintan, pasta udang, dan garam, yang digoreng dengan krim kelapa.
Kaeng Khiao Wan biasa disajikan bersama nasi, mie, daging ayam atau sapi maupun roti.
Kaeng Phet
Varian kari yang juga khas dari Thailand adalah Kaeng Phet atau kari merah.
Kaeng Phet dibuat dari campuran bumbu kari merah, santan, dan daging seperti daging ayam, sapi, atau babi.
Bumbu kari merah secara tradisonal dibuat dengan dihaluskan dan ditumbuk dengan menggunakan ulekan atau cobek.
Bumbu kari merah biasanya terdiri dari campuran cabai merah kering, bawang putih dan merah, lengkuas, terasi, garam, jintan putih, lada, dan sebagainya.
Sedangkan untuk pengolahan-nya, setelah ditumbuk halus kemudian dimasak dalam wajan dengan minyak goreng dan santan kelapa.
Khao Soi
Khao Soi atau khao soy adalah hidangan Chin Haw yang cukup populer di Thailand bagian utara. Khao Soi berarti ‘beras potong’ sebab adonan yang digunakan untuk membuatnya adalah mie beras.
Pengolahan-nya dilakukan dengan cara dikukus menggunakan kain yang direntangkan di atas air mendidih, kemudian dipotong menggunakan gunting.
Itulah beberapa Kuliner Khas Thailand biking ngiler kan? Yahh tapi sampai sini saja pertemuan kita pada kali ini, sampai jumpa lagi di lain waktu yaa, Terima Kasih..
By Darren Pantouw // 2022